Mengungkapkan masalah asmara Anda kepada orang memang tidak salah, tapi jika hal tersebut membuat seseorang sakit hati itu yang salah. Dalam menjalin sebuah hubungan, ada hal-hal yang sebaiknya tidak diekpos ke publik, dalam hal ini social media seperti Facebook atau Twitter. Apa salahnya?
Di dunia maya, seseorang cenderung bertingkah berlebihan dan lebih percaya diri, mengingat ia tidak berhadapan langsung dengan orang lain. Seperti yang dikatakan psikolog Alina Phillip: “Seperti media, jejaring sosial menghubungkan orang banyak. Oleh karena itu, kita perlu mengikuti etika dan harus lebih sensitif.”
Times of India baru-baru ini melaporkan seorang gadis 23 tahun mengakhiri hidupnya setelah membaca status mantan kekasihnya di Facebook yang menuliskan betapa senang dirinya memutuskan gadis 23 tahun tersebut. Itu berarti mengungkapkan masalah asmara ke Facebook bisa membahayakan nyawa orang lain.
Lantas, seperti apakah etika menjalin asmara dan hubungannya dengan meng-update status ke Facebook? Agar terhindar dari hal-hal yang buruk yang tidak diinginkan, bacalah poin-poin berikut ini:
- Senang Pamer & Pengecut
Kebanyakan para pengguna Facebook senang memamerkan foto maupun status-status tentang dirinya. Disengaja atau tidak, ada kebutuhan untuk menunjukkan kepada orang lain betapa menariknya hidup Anda. Bahkan, hal yang bersifat pribadipun terkadang mereka ekspos ke publik.
Sebaiknya,
Psikolog Varkha Chulani mengatakan, “Ada batasan yang jelas antara berbagi informasi dengan pamer emosi.” Kalimat-kalimat mesra yang sifatnya pribadi sebaiknya disampaikan saja langsung tanpa harus menorehkannya di wall facebook. Jika hal yang sifatnya pribadi disampaikan lewat social media, jelas menunjukkan orang itu pengecut karena tidak bisa menyampaikannya langsung ke orang yang dimaksud.
- Positif
Berhati-hatilah jika ingin meng-update status atau memamerkan foto Anda di Facebook. Usahakan Anda selalu menampilkan hal yang positif di wall akun Facebook Anda, karena secara tidak langsung itu akan mempengaruhi anggapan orang lain kepada Anda di dunia nyata.
Jika Anda memposting hal yang negatif maka orang pun akan menilai Anda dengan negatif pula, begitu pula sebaliknya. Jadi, postinglah hanya positif dan baik agar Anda dinilai sebagai orang baik. Karena hal itu juga akan memperngaruhi hidup Anda, baik itu karir atau citra Anda di masyarakat.