Posted by Elliot Mayot
Sunday, April lima, 2020
Tiba waktunya buat gue review hasil rakitan PC pada bulan Maret kemarin. Sudah lumayan usang sih, ngga review rakitan PC. Dan dalam rakitan PC kali ini sebenarnya nir ada yg khas sih, namun permanen wajib dibahas. Untuk total harga berdasarkan PC yang kita rakit ini tak lebih berdasarkan sepuluh juta dalam ketika pembelian. Karena dalam ketika artikel ini dipublikasikan, kemungkinan besar harga komponen-komponen PC akan naik. Mengingat dolar juga sedang naik-naiknya. Tapi ngga papa, lantaran yang terpenting adalah performanya bukan harganya.
Review PC Gaming Rakitan Dadakan Kurang menurut 10 Juta, Bisa Setting Ultra
Oke Cuy jumpa lagi menggunakan aku ElliotMayot pada elliotmayot.Blogspot.Com. Bagi kalian yang baru tiba, elliotmayot.Blogspot.Com adalah blog yg berisi tentang Komputer, Laptop, Trik & Tips seputar teknlogi. Bagi kalian yang sedang butuh berita & tutorial datanglah ke elliotmayot.Blogspot.Com karena anda akan menemukan poly ilmu disini, oke? SELAMAT MEMBACA.
Oke, sebelum ke pembahasan, komponen-komponen PC yang sudah dirakit ini, dibeli dari toko komputer yang tidak mengecewakan terkenal yaitu Enter Computer. Semua komponen yah, tanpa terkecuali. Selanjutnya aku jelaskan dulu spesifikasi yang digunakan, sebelum ke pembahasan performa.
Processor yang dipakai merupakan AMD Ryzen 5 3500, Motherboardnya ASRock B450 Pro4, RAMnya Geil Super Luce Sync RGB 2x4 GB DDR4, Storagenya WD Blue PC SSD 500 GB SATA3, Coolingnya pakai CoolerMaster Hyper 212 Turbo LED, power suplainya CoolerMaster MWE 450 Watt, & terakhir buat casingnya gunakan Cube Gaming Wescov V2.0.
Untuk catatan, sebenarnya storage yang dipakai seharusnya yang NVMe bukan SATA, jadi buat kalian yg pengen pakai rakitan ini, usahakan mengubah storagenya ke yg NVMe. Itu kesalahan pick aja, karenanya adalah rakitan yang dibuat eksklusif ketika pembelian, jadi pasti terdapat galat pick. Saya pula dulu pernah salah pick RAM & membuat aku harus membelinya lagi yg lain.
Tapi ngga papa walaupun pakai SATA, karena menggunakan itu kita sanggup dapat kapasitas yg lebih besar .Terus bila ada yang tanya, kenapa RAMnya ngga sekalian yang 16 GB dual channel? Jawabannya adalah itu akan melebihi 10 juta, walaupun hanya lebih sedikit. Karena tujuan utamanya itu bisa rakit PC pada harga yang tidak lebih berdasarkan sepuluh juta.
Langsung aja ke pembahasan performanya yang tidak mengecewakan banyak. Yang pertama ke pengujian memory. Pada pengujian memory kali ini ngga menjalankan pengujian terlalu banyak. Karena gue cuman tunning memorinya aja. Gue disini mengoverclock RAMnya dari 3000 MHz ke 3200 MHz. Dan timingnya itu pakai CL 16 18 18 38 yang awalnya itu 16 18 18 36. Jadi gue rendahin dikit, dan di RAM voltagenya ngga diubah sama sekali.
Untuk pengujiannya, diuji memakai TechPowerUp MemTest. Dan hasilnya ngga error sama sekali selama satu jam. Nantinya dalam konklusi penulisan hasil pengujian RAM yang dipakai dalam keadaan teroverclok, jadi berjalan di 3200 MHz. Tetapi buat processornya ngga, permanen terdapat dua versi, default dan overclocked ke 4,dua GHz 1,35 volt.
Untuk overclocking ke 4,dua GHz sendiri sebenarnya cukup mudah karena kita tinggal set aja ke 4,dua GHz & satu lagi yang disetting itu bagian CPU core voltagenya, disetting ke 1,35 volt. Nah, buat setting ini juga sudah gue test, dan seluruh test berjalan normal tanpa error sama sekali.
Kalau kita bahas performa boost clocknya sendiri dalam keadaan default ini, umumnya presisi boost nyala, apalagi kita telah gunakan cooling after market, umumnya akan menerima boost clock yang sedikit lebih tinggi dari pada default akan tetapi gunakan cooling stok. Jadi di sini buat boost clocknya pas berjalan default itu mencapai angka 4,1 GHz buat maksimalnya dan lebih kurang tiga,8 sampai 3,9 GHz saat load all core.
Dan berdasarkan gue ini sangat direkomendasikan buat dioverclock ke 4,dua GHz karena ketika kita mengoverclock ke 4,dua GHz baik itu load dengan core yg sedikit atau load all core itu beliau bakalan jalan pada 4,2 GHz yang dimana akan tetap menghasilkan performa yg tetap lebih tinggi dari pada kita menjalankan pada default menggunakan presisi boost. Dan berikut hasil menurut pengujiannya.
Oke itulah kurang lebih dari hasil performa yang dihasilkan sang PC yang dirakit dadakan di toko dan dengan total harga hanya pada bawah 10 juta. Untuk lebih jelasnya harga per komponen dan totalnya terdapat di tabel di bawah misalnya biasa. Dan sekali lagi gue ingetin bahwa harga-harga yg tertulis di sini, ini adalah harga pada saat pembelian pada bulan Maret, karena gue yakin akan ada kenaikan harga komponen personal komputer pada bulan April ini.
Daftar Komponen dan Harganya | |
---|---|
AMD Ryzen 5 3500 | Rp 1.881.000 |
Zotac GTX 1660 6 GB GDRR5 | Rp 3.060.000 |
MBASRock B450 Pro4 | Rp 1.278.000 |
Geil Super Luce Sync RGB 2x8 GB DDR4 | Rp 850.000 |
Cube Gaming Wescov V2.0 | Rp 400.000 |
Cooler Master MWE 450 80+ | Rp 578.000 |
WD Blue SSD 3D Nand 500GB SATA3 | Rp 1.110.000 |
Cooler Master Hyper 212 LED Turbo | Rp 517.000 |
Total Harga per Tanggal 29 Maret 2020 Mulai dari |
Rp 9.674.000 |
---|
Oke itulah artikel dari ElliotMayot yang berjudul Review PC Gaming Rakitan Dadakan Kurang menurut 10 Juta, Bisa Setting Ultra. Buat kalian yang mau artikel-artikel menarik dan informatif lain dari ElliotMayot silahkan share artikel ini agar ElliotMayot lebih sering dan semangat lagi dalam membuat artikel. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, matur suwun and bai-bai.
Review PC Gaming Rakitan Dadakan Kurang menurut 10 Juta, Bisa Setting Ultra
4/ 5
Ditulis Elliot Mayot